Pada tanggal 31 Mei 2023, Tim Dosen Departemen Administrasi Publik  – Prodi Magister Administrasi Publik  Fakultas Ilmu Sosial  dan Ilmu Politik Universitas Diponegoro, yang terdiri dari Dr.AP.Dra.Tri Yuniningsih,MSi, Prof.Dr.Endang Larasati,MS. Dr.Ida Hayu Dwimawanti,MM, melaksanakan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat dengan topik “ MELEK DIGITAL”  melalui sosialisasi pemasaran digital dan budaya digital dalam pengembangan pariwisata di desa wisata Lerep  kabupaten Semarang.

Kegiatan ini dihadiri oleh ibu-ibu PKK, remaja Karang Taruna dan Pegiat Wisata Desa Lerep. Kegiatan ini baru pertama kali dilaksanakan sebagai bentuk kolaborasi antara perguruan tinggi / akademisi dengan Pemerintah Desa Lerep khususnya dalam upaya pengembangan desa wisata melalui sosialisasi Melek Digital. Adapun tujuan kegiatan ini dimaksudkan untuk semakin meningkatnya pengetahuan, wawasan, ketrampilan maupun perilaku / sikap masyarakat dalam bermedia sosial. Semangat masyarakat mengikuti kegiatann ini sangat tinggi dibuktikan dengan jumlah kehadiran peserta yang diundang diluar dugaan melebihi target dan antusias mereka mengikuti kegiatan sangatlah pantas diacungi “Jempol“ .Selain peserta dari masyarakat di atas, kegiatan ini didampingi langsung oleh Sekdes Lerep Ibu Sri Lestari, dalam hal ini mewakili bapak Kepala Desa yang sedang  tugas ke Jakarta.

Dalam upaya membangun melek digital kepada masyarakat , diberikan materi tentang digital marketing dan cara ngonten bareng yang  disampaikan oleh Reski Hidayati, SAP (Mahasiswa S2 Magister Administrasi Publik), kemudian dilanjutkan oleh ibu Dr.AP.Dra.Tri Yuniningsih,MSi  (Dosen MAP) yang menyampaikan materi tentang budaya digital dalam pengembangan pariwisata. Selain itu tim pengabdian dari UNDIP juga berbagi pengalaman dan best practice dibeberapa kegiatan pengabdian yang telah dilakukan di beberapa desa binaan dalam mengembangkan dan mempromosikan desa wisata.

Desa Wisata Lerep sebenarnya telah menerapkan strategi digital marketing yang inovatif dan menghadirkan pengalaman wisata yang menarik melalui beberapa platform online. Hal ini memungkinkan untuk menjangkau wisatawan dari berbagai daerah, nasional bahkan intenasional untuk tertarik hadir ke Desa Wisata Lerep. Akan tetapi masih ditemukan kekurang pahaman masyarakat berkaitan dengan literasi digital salah satunya budaya digital. Sehingga melalui penyampaian materi tentang budaya digital tersebut diharapkan masyarakat semakin paham atau melek digital. Kegiatan berjalan lancar dan telah disepakai akan dilaksanakan kegiatan yang berkelanjutan di waktu yang akan datang. ( Yuni, 31052023 )